Topik Bahasan: Fungsi dan Ruang Lingkup Analisa Perancangan Perusahaan dan Proyek
Deskripsi Penugasan
Penugasan ini dirancang untuk mengembangkan pemahaman mahasiswa tentang fungsi dan ruang lingkup analisa perancangan perusahaan dan proyek melalui pendekatan Problem Based Learning (PBL) dan Collaborative Learning.
Mahasiswa akan bekerja dalam kelompok untuk menganalisis kasus nyata, merancang solusi, dan mempresentasikan hasilnya.Tujuan Pembelajaran
- Memahami
fungsi dan ruang lingkup analisa perancangan dalam konteks perusahaan dan
proyek.
- Menerapkan
konsep analisa perancangan untuk memecahkan masalah nyata.
- Mengembangkan
keterampilan kolaborasi, komunikasi, dan pemecahan masalah.
- Meningkatkan
kemampuan berpikir kritis dan analitis dalam merancang solusi.
Langkah-Langkah Penugasan
1. Pembentukan Kelompok
- Mahasiswa
dibagi menjadi kelompok kecil (3 orang).
- Setiap
kelompok memilih seorang ketua untuk memastikan tugas
terdistribusi dengan baik.
2. Pemberian Masalah (Problem Based Learning)
- Dosen
memberikan kasus nyata terkait analisa perancangan
perusahaan atau proyek. Contoh kasus:
- Kasus
Perusahaan: Sebuah startup teknologi ingin meluncurkan aplikasi
baru tetapi menghadapi kendala dalam merancang struktur organisasi dan
proses bisnis yang efektif.
- Kasus
Proyek: Sebuah proyek pembangunan jalan tol mengalami
keterlambatan karena perencanaan yang kurang matang.
- Setiap
kelompok diminta untuk menganalisis kasus tersebut dengan fokus pada fungsi
dan ruang lingkup analisa perancangan.
3. Analisis dan Diskusi Kelompok (Collaborative Learning)
- Setiap
kelompok melakukan diskusi untuk:
- Mengidentifikasi
masalah utama dalam kasus yang diberikan.
- Menganalisis
fungsi analisa perancangan yang relevan (misalnya, identifikasi
kebutuhan, optimasi sumber daya, manajemen risiko).
- Menjelaskan
ruang lingkup analisa perancangan yang perlu diterapkan (misalnya,
analisis pasar, perancangan organisasi, perancangan proses bisnis).
- Merancang
solusi atau rekomendasi berdasarkan analisis yang dilakukan.
4. Penyusunan Laporan dan Presentasi
- Setiap
kelompok menyusun laporan tertulis yang mencakup:
- Latar
belakang masalah.
- Analisis
fungsi dan ruang lingkup analisa perancangan.
- Solusi
atau rekomendasi yang diusulkan.
- Kesimpulan
dan refleksi pembelajaran.
- Kelompok
juga mempersiapkan presentasi singkat (10-15 menit) untuk memaparkan hasil
analisis dan solusi mereka.
5. Presentasi dan Diskusi Kelas
- Setiap
kelompok mempresentasikan hasil kerja mereka di depan kelas.
- Kelompok
lain dan dosen memberikan umpan balik, pertanyaan, atau saran untuk
memperkaya diskusi.
6. Refleksi Individu
- Setiap
mahasiswa menulis refleksi individu tentang:
- Apa
yang mereka pelajari dari tugas ini.
- Bagaimana
kolaborasi dalam kelompok membantu pemahaman mereka.
- Tantangan
yang dihadapi dan bagaimana mereka mengatasinya.
Kriteria Penilaian
- Kedalaman
Analisis (30%)
- Kemampuan
mengidentifikasi masalah dan menerapkan konsep fungsi serta ruang lingkup
analisa perancangan.
- Kualitas
Solusi (30%)
- Relevansi
dan kreativitas solusi yang diusulkan.
- Kolaborasi
dan Partisipasi (20%)
- Kontribusi
setiap anggota kelompok dalam diskusi dan penyelesaian tugas.
- Presentasi
dan Laporan (20%)
- Kejelasan,
struktur, dan profesionalisme dalam presentasi dan laporan tertulis.
Contoh Kasus untuk Analisis
Kasus 1: Startup Teknologi
Sebuah startup teknologi ingin meluncurkan aplikasi
e-learning untuk siswa SMA. Namun, tim mengalami kesulitan dalam:
- Merancang
struktur organisasi yang efektif.
- Mengoptimalkan
sumber daya yang terbatas.
- Memastikan
aplikasi memenuhi kebutuhan pengguna.
Pertanyaan Panduan:
- Apa
fungsi analisa perancangan yang perlu diterapkan dalam kasus ini?
- Bagaimana
ruang lingkup analisa perancangan dapat membantu startup ini?
- Solusi
apa yang dapat Anda usulkan untuk mengatasi masalah tersebut?
Kasus 2: Proyek Pembangunan Jalan Tol
Sebuah proyek pembangunan jalan tol di daerah perkotaan
mengalami keterlambatan karena:
- Perencanaan
jadwal yang tidak realistis.
- Kurangnya
analisis risiko geologis.
- Koordinasi
yang buruk antara tim proyek dan pemerintah setempat.
Pertanyaan Panduan:
- Bagaimana
analisa perancangan dapat membantu mengatasi keterlambatan proyek?
- Apa
ruang lingkup analisa perancangan yang paling relevan untuk kasus ini?
- Rekomendasi
apa yang dapat Anda berikan untuk memastikan proyek selesai tepat waktu?
Manfaat Penugasan
- Mahasiswa
dapat memahami konsep analisa perancangan secara praktis melalui kasus
nyata.
- Mengembangkan
keterampilan kolaborasi, komunikasi, dan pemecahan masalah.
- Meningkatkan
kemampuan berpikir kritis dan analitis dalam konteks bisnis dan proyek.
Sumber Referensi
- Harvard
Business Review. (2022). The Importance of Design Analysis in
Business Success.
- Project
Management Institute (PMI). (2021). The Impact of Project Design
on Success Rates.
- Kotler,
P., & Keller, K. L. (2016). Marketing Management. Pearson
Education.
No comments:
Post a Comment